PENGARUH PEMBERIAN AROMATERAPI ESSENTIAL OIL JAHE TERHADAP KEJADIAN MUAL MUNTAH PASIEN POST OPERASI SECTIO CASER DENGAN TEHNIK ANESTESI SPINAL DI RUMAH SAKIT SETIA MITRA

Efek samping yang sering terjadi dari tindakan operasi sectio caesar dengan tehnik anestesi adalah mual muntah setelah operasi. PONV (Post Operative Nausea and Vomiting) dapat terjadi pada sekitar 30% hingga 50% pasien yang menjalani operasi caesar dengan teknik anestesi spinal. Salah satu terapi yang diberikan untuk mengurangi mual muntah tersebut adalah dengan menggunakan terapi non farmakologis pemberian aromaterapi essential oil jahe. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pemberian aromaterapi essential oil jahe terhadap keluhan mual muntah pada pasien post operasi sectio caesar dengan tehnik anestesi spinal. Penelitian ini menggunakan desain penelitian pre-eksperimen dengan one group pretest – posttest. Jumlah sampel sebanyak 22 orang diambil dengan teknik consecutive sampling. Hasil analisis univariat rata – rata sebelum pemberian aromaterapi essential oil jahe keluhan mual muntah pada responden adalah 61,36 sedangkan rata – rata sesudah diberikan aromaterapi essential oil jahe pada pasien post operasi dengan mual muntah adalah 7,64. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada pengaruh pemberian aromaterapi jahe terhadap kejadian mual muntah pasien post operasi sectio caesar dengan tehnik anestesi spinal di Rumah Sakit Setia Mitra Tahun 2024 P value 0,000 < 0,05 . Maka, diharapkan rumah sakit dapat menjadikan aromaterapi essential oil jahe sebagai alternatif pendamping terapi dalam mengurangi mual muntah post operasi. Saran : Aromaterapi essential oil jahe supaya dapat diterapkan sebagai bagian intervensi keperawatan dalam menurunkan kejadian mual muntah pasien post operasi.