PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI JUS BUAH NAGA DAN APEL TERHADAP GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUMAH SAKIT EMC CIBITUNG

Diabetes melitus adalah suatu kondisi kronis yang terjadi akibat peningkatan kadar gula darah dalam tubuh karena tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan efektif, prevalensi global diabetes terus meningkat, diperkirakan mencapai 783,2 juta jiwa pada tahun 2045, dengan Indonesia menempati peringkat kelima terbanyak di Asia Tenggara. Salah satu terapi non farmakologis untuk menurunkan gula darah pada pasien diabetes melitus yaitu konsumsi jus buah naga dan apel. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh kombinasi pemberian jus buah naga dan apel terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien diabetes melitus. Metode Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain Quasi-Experiment menggunakan rancangan Pretest-Post test without Control Group Design. Populasi dalam penelitian berjumlah 21 pasien, dipilih dengan Teknik pengambilan sample menggunakan Purposive Sampling. Instrument penelitian ini menggunakan glucpmeter, lembar observasi pengukuran gula darah dan lemar ceklist pemberian intervensi. Analisis data dilakukan menggunakan uji statistic Hasil hasil penelitian diperoleh p-value 0,000 artinya ada pengaruh pemberian kombinasi jus buah naga dan apel terhadap gula darah pada pasien diabetes melitus. Sebelum intervensi, rata-rata kadar glukosa darah sebelum intervensi adalah 216,71 mg/dL, dengan 16 dari 21 pasien mengalami hiperglikemia. Setelah intervensi, rata-rata kadar glukosa darah turun menjadi 118,10 mg/dL, dengan 76% pasien mencapai kadar glukosa normal. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu terapi non farmakologi untuk menurunkan gula darah pada pasien diabetes melitus dengan konsumsi jus buah naga dan apel