PENGARUH EDUKASI TENTANG PERAWATAN DI RUANG ICU TERHADAP SKALA KECEMASAN PASIEN BARU DI RUANG ICU RUMAH SAKIT PERTAMINA TARAKAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA

Kecemasan adalah respons emosional terhadap ketidakpastian atau ancaman yang dirasakan, sering kali disertai dengan gejala fisiologis seperti peningkatan denyut jantung, sesak napas, dan ketegangan otot. Pasien yang baru masuk ke ruang ICU cenderung mengalami kecemasan tinggi akibat lingkungan yang asing, keberadaan alat medis, serta ketidakpastian mengenai kondisi kesehatan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi perawatan di ruang ICU terhadap skala kecemasan pasien baru yang dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Pertamina Tarakan. Desain penelitian ini menggunakan quasi-experimental dengan metode pretest-posttest without control. Populasi penelitian adalah pasien baru di ruang ICU RS Pertamina Tarakan periode Desember 2024, dengan jumlah sampel 18 orang yang dipilih menggunakan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner Zung Self-Rated Anxiety Scale (ZSAS). Analisis data dilakukan dengan uji Paired T-Test, yang menunjukkan hasil nilai ρ = 0.001 (ρ < 0.05), sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh signifikan edukasi perawatan di ruang ICU terhadap skala kecemasan pasien baru. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukkan bagi pelayanan keperawatan untuk mengurangi kecemasan dengan cara pemberian edukasi.